Mengapa Cina Semakin Maju? Buku Ini Punya Jawabannya!

Sehebat apa Cina sekarang? 🤔


Sumber gambar: Wikipedia English
Keterangan: Tembok Besar karya Dinasti Ming



Istana Review - Cina alias Tiongkok yang terkenal dengan Tembok Besarnya itu, kini berubah menjadi negara raksasa di Asia Timur bersama Korea Selatan dan Jepang. Ekonominya bahkan melampaui Jepang dan diprediksi akan menggeser kedigdayaan Paman Sam.

Kalau kita bandingan Tiongkok sekarang dengan Tiongkok yang dulu, tentu sangat beda. Malah Tiongkok lebih miskin dibanding Indonesia sebelum Tiongkok dipimpin oleh Presiden Deng Xiaoping.

Tiongkok sekarang justru memiliki banyak perusahaan raksasa dan orang-orang super kaya yang sangat berpengaruh dalam skala global. Di negara Indonesia, pengaruh dan produk mereka bisa kita rasakan dan gunakan. Sebutlah beberapa contohnya adalah merek berbagai ponsel made in China seperti Vivo, Huawei, dan Xiaomi.

Berkembang pesatnya Tiongkok itu tentu saja membuat kita bertanya-tanya. Mengapa Cina bisa maju dan melampaui Jepang? Mengapa negeri si Tirai Bambu itu sangat berbeda dibanding puluhan tahun silam? Pertanyaan-pertanyaan ini bisa kita jawab sendiri setelah kita membaca sebuah buku karya Dahlan Iskan berjudul Teladan dari Tiongkok.



Sumber gambar: Foto saya
Keterangan: Sampul depan buku Teladan dari Tiongkok


Judul: Teladan dari Tiongkok

Penulis: Dahlan Iskan

Editor: Navi Basuki

Tata letak: Gandhi Priambodo Partono

Pemeriksa aksara: Fathan Sembiring

Isi: xii + 213 halaman

Ukuran: 14,5 x 21 cm

Penerbit: PT Pustaka Obor Indonesia

Terbit: Juli 2023

Cetakan: Pertama

ISBN: 978-623-6421-61-1

Harga: Rp. 106.200


Teladan dari Tiongkok adalah salah satu mahakarya seorang wartawan senior yang pernah menjadi Menteri BUMN, Dahkan Iskan. Menurut beberapa sumber terpercaya, buku ini diluncurkan dan dihadiri langsung oleh sang penulis di kantor Sekretariat Perhimpunan Indonesia-Tionghoa (INTI) pada Minggu, 20 Agustus 2023 di Jakarta.

Teladan dari Tiongkok, sebuah buku antologi karya Dahlan Iskan yang diterbitkan oleh Pustaka Obor Indonesia menarik perhatian para penggemar buku termasuk saya. Buku setebal 213 halaman itu berisi banyak pemikiran, pandangan, dan pengalaman seorang Dahlan Iskan tentang Tiongkok yang telah dikunjunginya berkali-kali sejak puluhan tahun lalu.


Isinya tentang Apa?


Teladan dari Tiongkok itu buku yang sengaja ditulis dan diterbitkan agar kita mau belajar dan intropeksi diri. Tiongkok yang sering direndahkan dan dicap terbelakang karena ideologinya, ras, dan masa lalunya yang kelam, nyatanya sudah lebih perkasa dan maju.

Mengapa? Negeri panda itu pernah lebih miskin dari Indonesia namun sejak Presiden Deng Xiaoping berkuasa dan berupaya memperbaiki kemunduran dan kemiskinan Tiongkok, kini kita lihat Tiongkok mampu berdiri sejajar dengan negara-negara besar. Bahkan Tiongkok berani menyanggupi perang dagang yang diserukan oleh presiden AS, Donald Trump.



Sumber gambar: Foto saya
Keterangan: Daftar isi buku Teladan dari Tiongkok



Kembali ke pertanyaan sesuai judul tulisan ini. Mengapa Tiongkok begitu maju? Apa sebabnya? Begini beberapa jawaban yang saya dapat dari buku Teladan dari Tiongkok karya Dahlan Iskan.


✔️ Pemerintah pusat sangat tegas terhadap siapapun yang melanggar peraturan dan kebijakan negara. Para koruptor dihukum mati seperti seorang pengusaha di kota Ningbo dan seorang pengusaha yang kabur ke Hong Kong.

✔️ Aparat Tiongkok memegang filsafat Deng Xiaoping yaitu tidak peduli kucing itu hitam atau putih, yang penting bisa menangkap tikus. Itu mengapa para koruptor di Tiongkok segera diburu, ditahan atau bahkan dieksekusi mati.

✔️ Tiongkok punya garis perbatasan dengan 16 negara berdaulat. Negara ini baru berhasil menyelesaikan perbatasannya dengan 14 negara tanpa perang. Cuma perbatasan Tiongkok dengan India dan Nepal yang belum pasti.

✔️ Berani dan mendukung investasi besar-besaran di berbagai fasilitas publik seperti terowongan, tol, jalan raya, jembatan, dan perguruan tinggi. Beberapa kota miskin pun berubah menjadi kota-kota maju dan keren.

✔️ Terlibat aktif mendamaikan negara-negara yang berkonflik seperti Iran vs Saudi, dan Rusia vs Ukraina. Semua keputusan mereka memang di luar wewenang Tiongkok yang berusaha mendamaikan mereka lagi.

✔️ Pemerintah pusat sangat mendukung hal-hal baik untuk rakyatnya sendiri seperti keadilan hukum, kemakmuran, pendidikan, kesehatan, ketersediaan pangan dan lapangan pekerjaan, dan ekonomi.

✔️ Pemerintah pusat berusaha agar cuma ada satu Tiongkok sehingga mereka berupaya agar Taiwan bergabung kembali ke pangkuan Tiongkok tanpa perang. Jika Tiongkok egois dan tanpa memikirkan dampak-dampak buruk ke depannya, kemungkinan Taiwan bisa dianeksasinya melalui peperangan.

✔️ Walau Tiongkok menganut komunisme, kenyataannya, komunisme Tiongkok sangat berbeda dengan komunisme versi awal yaitu Das Kapital oleh Karl Marx dari Jerman. Komunisme Tiongkok juga berbeda dengan komunisme Uni Soviet. Sejak era Presiden Deng Xiaoping, komunisme Tiongkok telah menyimpang dari versi awal. Tentu, pemerintah pusat ingin komunisme yang terbaik untuk negara dan rakyatnya sendiri.

✔️ Pemerintah pusat berani bertindak tegas kepada para pengusaha dan perusahaan-perusahaan raksasa di Tiongkok untuk mengikuti kebijakan dan peraturan yang diterapkan di Tiongkok. Bahkan sekelas Jack Ma dan dua perusahaan raksasanya yang sangat menggurita yaitu Ant Group dan Alibaba Group dipaksa tunduk. Apa yang dilakukan pemerintah pusat dan aparat di Indonesia bila ada pengusaha dan perusahaan yang melanggar peraturan?

✔️ Berani membela kedaulatan negaranya sehingga pemerintah Tiongkok tidak bisa ditekan oleh negara manapun bahkan sekelas AS.

✔️ dll


Apa Saja yang Saya Sukai?


✔️ Ditulis oleh Dahlan Iskan yang telah berpengalaman dan mengenal Tiongkok sejak muda

✔️ Baik dan buruknya Tiongkok ditulisnya secara lugas

✔️ Penggunaan kata per kata yang mudah dipahami walau tidak melulu sesuai EYD

✔️ Antologi karya-karya tulis Dahlan Iskan di Harian Disway yang diterbitkan ke dalam satu buku

✔️ Sejarah, geopolitik, ekonomi, ideologi, dan agama tidak lepas dari sikap Tiongkok menuju lebih maju dibahas di buku ini

✔️ dll


Penilaian


Buku Teladan dari Tiongkok merupakan salah satu buku yang saya suka. Ini buku pertama karya Dahlan Iskan yang saya baca dan mencoba untuk mengulasnya di blog ini.


Kesimpulan


Tiongkok yang sangat maju sekarang itu tidak bisa lepas dari jasa para pahlawan, para pemimpin dan rakyatnya yang ingin memperbaiki diri dan maju. Memang Tiongkok pernah mengalami masa-masa suram seperti kemiskinan, bencana kelaparan, dikalahkan oleh Britania dan Prancis di Perang Opium (1856-1860) juga jutaan rakyatnya menjadi korban kekejaman Jepang.

Bagaimana pun juga, keberhasilan dan langkah tegas pemerintah pusat Tiongkok untuk dapat sejajar dengan bangsa-bangsa lain patut banget kita tiru. Sebagai orang Indonesia, kita memang harus meneladani Tiongkok. Itulah review saya tentang buku Teladan dari Tiongkok karya Dahlan Iskan.



Sumber gambar: Foto saya
Keterangan: Sampul belakang buku Teladan dari Tiongkok


Apabila kamu berminat membacanya, kamu dapat membelinya di Gramedia maupun Shopee.

Baca juga:

👉 Ebook Jalan Keluar

👉 Buku: Jangan Biarkan Gaji Numpang Lewat

👉 Bagaimana Cara Blog Dikunjungi Jutaan Viewer?

👉 Daftar Toko Buku Online yang Disukai Anak Milenial dan Gen Z

👉 Bedah Buku: The Dividend Investor

Post a Comment

0 Comments